Pengukuran Sudut
Nama : Sayyidah Aisha
Kelas : X MIPA 1
Pengukuran Sudut
A. Konsep Dasar Sudut
Untuk memahami masalah sudut, coba kita lakukan langkah-langkah berikut:
1. Lukislah titik O.
2. Lukislah sinar garis OA.
3. Putar sinar garis OA dengan pusat O sampai terjadi sinar garis OB, sehingga terbentuk sudut AOB.
4. Beri nama <AOB=Ø
Perhatikan gambar berikut!
Sudut didefinisikan sebagai hasil rotasi dari sisi awal (initial side) yaitu OA ke sisi akhir (terminal side) yaitu OB.
Arah putaran memiliki makna dalam sudut.
• Jika arah putaran sudut berlawanan dengan arah putaran jarum jam maka sudut bertanda positif.
• Jika arah putaran sudut searah dengan arah putaran jarum jam maka sudut bertanda negatif.
B. Ukuran Sudut dalam Derajat
Perhatikan gambar berikut!
Satu putaran membentuk sudut 360°
Definisi :
Satu derajat, ditulis 1° adalah besar sudut yang dihasilkan oleh 1/360 putaran, ditulis :
1° = 1/360 putaran
Ukuran sudut yang lebih kecil dari derajat adalah menit (‘), dan detik (“), dengan konversi :
1° = 60’ dan 1° = 3600”
C. Ukuran Sudut dalam Radian
Selanjutnya kita akan menghitung nilai sudut satu putaran dalam ukuran radian.
Perhatikan gambar berikut!
Komentar
Posting Komentar